Translate into :

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Ho Chi Minh Mausoleum



Ho Chi Minh Mausoleum terletak di dalam Ho Chi Minh Complex di Lapangan Ba Dinh (Ba Dinh Square) tempat di mana dia membacakan deklarasi kemerdekaan Republik Demokratik Vietnam pada 2 September 1945.

'Makam' ini mulai dibangun pada 2 September 1973 (4 tahun setelah kematiannya) dan diresmikan pada 29 Agustus 1975. Diinspirasi dari Lenin Mausoleum di Moskow, Ho Chi Minh Mausoleum memiliki tinggi 21,6 M dan lebar 41,2 M dengan menggunakan bahan granit abu-abu sebagai eksterior bangunannya.

Hal utama sebelum memasuki Mausoleum ini adalah tingkat pengamanan yang super dan super ketat yang dikeluhkan oleh hampir setiap wisatawan, yang dinilai sangat tidak masuk akal di mana terlalu berlebihan bahkan melebihi pengamanan bandara-bandara Internasional di negara manapun!
Padahal hanya memerlukan waktu tidak lebih dari 2 menit dari pintu masuk Mausoleum hingga pintu keluar Mausoleum untuk melihat 'jasad' Ho Chi Minh yang hanya berupa sebuah patung lilin yang diletakkan di dalam sebuah kotak kaca. Tidak lebih dari itu.

Sebelum memasuki Mausoleum, setiap wisatawan diingatkan harus berpakaian rapi dan pantas, tidak membawa kamera, tidak membawa barang tajam, tidak membawa tas bahkan tas tangan wanita yang isinya hanya berupa kosmetik dan dompet! Sesudah itu setiap wisatawan harus melalui alat metal detector dan dompet-dompetnya harus discan dulu layaknya check-in di bandara.
Setelah melalui proses tersebut wisatawan disuruh berbaris menjadi 2 baris dan mulai berjalan perlahan memasuki gedung Mausoleum. Kebetulan suhu udara di Hanoi lumayan sejuk sekitar 17 celsius, salah satu wisatawan bule memasukkan kedua tangannya ke dalam kantong jaketnya supaya lebih nyaman dan hal itu langsung ditegur/dilarang oleh para pengawal/prajurit yang berdiri pada setiap jarak sekitar 10 meter. Dan yang membuat bule-bule tersebut menggeleng-gelengkan kepala adalah ketika memasuki gedung Mausoleum mereka dilarang bicara bahkan berbisik sekalipun!

Andaikan Ho Chi Minh tahu sudah pasti beliau akan merasa sangat kecewa dengan perlakuan seperti itu. Sangat bertolak belakang dengan pribadi Ho Chi Minh yang hidupnya sangat bersahaja dan rendah hati.

Simak kisah hidup Ho Chi Minh.



Presidential Palace

House on Stilts
One Pllar Pagoda

Keliling Dunia Gratis © 2008 Template by:
SkinCorner
>